OI Gelar Jambore Nasional IV di Jepara

JEPARA - Komunitas penggemar Iwan Fals alias OI menggelar Jambore Nasional IV di Bumi Perkemahan Pakis Adhi Kecamatan Pakis Aji, Jepara, dengan acara pembukaan kemarin. Kegiatan yang dilangsungkan selama tiga hari itu diikuti sebanyak 537 peserta dari 55 badan pengurus kota (BPK).

Menurut Ketua Panitia, Alhafidz Rana, kegiatan sudah dimulai pada Jumat (13/7), dengan diadakan beragam kegiatan antara lain donor darah, festival musik, saling sapa dan tukar informasi antarpeserta, hingga agenda lomba.

Menurutnya, kegiatan ini akan berakhir hari ini dengan acara konser musik bareng Iwan Fals.

''Untuk jambore ini sebelumnya dilakukan pada 2000, 2003, dan 2006 dengan lokasi dekat Ibu Kota Jakarta, yakni Cibodas, Cibubur, dan Taman Mini Indonesia Indah,'' katanya.

Adapun Ketua Umum Badan Pengurus Pusat, Sony Teguh Trilaksono menandaskan, berkumpulnya OI ini bukan bersifat politis tetapi untuk saling berbagi. Dia menjelaskan, anggota OI di seluruh Indonesia berjumlah 9,8 juta orang. ''Kumpul-kumpul ini berasal dari kantong sendiri,'' tuturnya.

Dia menjelaskan, ada lima hal yang dipegang OI yang disingkat SOPAN. Huruf S adalah seni, kemudian O adalah Olahraga, P adalah Pendidikan, A adalah Akhlak, dan N adalah Niaga.

''OI berupaya untuk menjalankan lima hal itu sehingga permasalahan yang ada di pemuda Indonesia bisa teratasi,'' jelasnya.

Partner

Sementara itu, Deputi Kemenpora Bidang Pemberdayaan Pemuda, Dr Alfitra Salam yang membuka kegiatan itu mengaku bangga dengan adanya OI.

Dia menandaskan, OI adalah partner terbaik Kemenpora untuk memberdayakan pemuda Indonesia.

''Saya sering sampaikan ke organisasi pemuda lain untuk meniru OI. Belum pernah ada proposal OI masuk ke saya, tetapi tetap akan saya bantu,'' tandasnya.

Dia mengaku tertarik melihat potensi Jepara sehingga memiliki sejumlah rencana untuk membuat program yang bisa mengembangkan pemuda Jepara. Salah satunya adalah mewujudkan pemuda di Jepara untuk mengelola penanaman singkong.

Bupati, Ahmad Marzuqi mengaku bangga dipilihnya Jepara sebagai tuan rumah jambore nasional.

Menurutnya, peran pemuda sangat penting untuk pengembangan daerah.

''Semoga OI ini semakin baik dan mendapat simpati yang tambah baik dari masyarakat. Saya persilakan para peserta jambore ini untuk mengunjungi objek-objek wisata di Jepara tanpa memikirkan tiket masuk,'' tuturnya. (H75-36)